Jakarta, 21 Juni 2023 – PT Totalindo Eka Persada Tbk (“Totalindo”) dengan kode saham “TOPS” menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2022 dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang bertempat di Kantor Operasional Totalindo Jakarta, Rabu (21/06/2023).
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan telah menghasilkan beberapa putusan, diantaranya adalah:
1. Mengesahkannya Laporan Tahunan dan Laporan Keberlanjutan tahun 2022 termasuk di dalamnya Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan, dan Laporan Keuangan Perseroan tahun buku 2022.
2. Memberikan kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Akuntan Publik yang akan mengaudit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2023, dan pemberian wewenang untuk memberikan honorarium Akuntan Publik serta persyaratan lainnya.
3. Penentuan Gaji, Honorarium, dan Tunjangan lainnya bagi anggota Dewan Komisaris untuk tahun 2023 serta memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan remunerasi bagi anggota Direksi Perseroan.
Sementara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa telah menghasilkan putusan, yaitu:
1. Menyetujui perubahan dan pernyataan kembali Anggaran Dasar Perseroan guna menyesuaikan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 14/POJK.04/2022 tentang Penyampaian Laporan Keuangan Berkala Emiten atau Perusahaan Publik:
- Perubahan pada Pasal 17 ayat 5 Anggaran Dasar Perseroan
Di tahun 2022 Totalindo berhasil membukukan nilai kontrak baru sebesar Rp1,3 Triliun yang melesat tajam sebesar 331,33% dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini tak lepas dari membaiknya industri konstruksi pasca pandemi COVID-19.
Totalindo juga mencatatkan rugi sebesar Rp93,78 miliar. Meski begitu, pendapatan Perseroan mengalami kenaikan 25,64 persen menjadi Rp761,93 miliar dari sebelumnya sebesar Rp606,43 miliar.
Wakil Direktur Utama Totalindo, Salomo Sihombing mengatakan saat ini Perseroan menghadapi situasi yang cukup menantang di saat Perseroan dalam status Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang yang bersifat Tetap (PKPUT). Meski begitu, Salomo menyebut kegiatan operasional Totalindo tetap berjalan dengan normal dan Perseroan masih menjalankan strategi bisnis yang sudah disiapkan guna mempertahankan usaha berkelanjutan.
“Saat ini Perseroan masih berjalan seperti biasa meski saat ini menghadapi tantangan yang rumit. Saat ini Perseroan masih berada di jalur yang tepat dengan pendekatan yang matang dan berbagai strategi yang sudah disiapkan,”ujar Wakil Direktur Utama Totalindo Salomo Sihombing